Title : My time will come [ part 2 ]
Genre : sad, friendship, happy ending
Main cast :
Kyuhyun-Seohyun ( SeoKyu Couple )
Sooyoung
Changmin
Cast :
Super Junior, SNSD
" Kenapa kalian membiarkan mereka berdua? Dalam satu ranjang? Bahkan Changmin tidak memakai baju? Aku bersyukur Seohyun sudah menemukan penggantiku. Walaupun sakit rasanya. Tapi bagaimana jika terjadi sesuatu pada mereka, hah? " gentak Kyuhyun yang sudah terduduk dan menyandarkan diri pada lantai dan dinding depan apartment Changmin secara tiba-tiba saat ke - 8 member SNSD keluar dari apartment Changmin. Terlihat jelas bahwa dia habis menangis. Matanya sembab, wajah nya pucat.
" Mianhae oppa, sepertinya Seo benar-benar marah " ucap Taeyeon sambil menjongkokan tubuh agar bisa mensejajar kan tingginya dengan Kyuhyun yang sudah terduduk lemah dilantai.
" Sepertinya rencana ku berhasil, dia membenciku " ucapnya sambil tersenyum walaupun mengeluarkan air mata.
" Oppa, wajahmu pucat sekali? Gwencana? " tanya Jessica.
" Gwencanayo " jawab Kyuhyun.
" Apa kau mau ke dokter? " tanya Yoona.
" Tidak usah, aku ingin segera hidupku berakhir secepatnya Yoong, aku lelah menahan rasa sakit ini " ucap Kyu sambil menitikan air mata.
" Oppa, jangan berkata seperti itu " ucap Yuri yang ikut menangis.
" Oppa !!! " teriak Tiffany yang kaget karena hidung Kyu mengeluarkan darah, dan muka Kyu yang bertambah pucat.
" Soo .. " rintih Kyu.
" Aooo " rintih Kyu kesakitan lagi.
" Aku sudah tidak tahan Soo, jangan lupa pesan ku pada ... mu " ucap Kyu.
" OPPAAAA!!! ANDWEEE!!! " teriak seluruh member SNSD ( minus Seohyun ) dan segera langsung lari memeluk Kyu yang sudah tidak sadarkan diri itu.
Taeyeon langsung memanggil ambulance untuk membawa Kyuhyun ke rumah sakit. Member SNSD kecuali Seohyun segera menyusul Kyuhyun dengan menggunakan mobil pribadi Yoona.
----------
" Onnie, cepat telepon oppadeul SUJU, oenni! " perintah Yuri yang telah menangis.
" Bagaimana? Ini masih subuh Yul! Mereka pasti sedang tidur! " jawab Taeyeon yang ikut panik.
" Telepon lah Eunhyuk Oppa, dia pasti masih menonton film yadong nya itu! " perintah Sooyoung.
" Ne " jawab Taeyeon.
-----------
" Oppa? " ucap Taeyeon sambil menangis.
" ......... "
" Kyuhyun oppa berada di Seoul Hospital sekarang oppa, dia tidak sadarkan diri, semua member SNSD berada di sini, kecuali .. " Taeyeon kembali menangis.
" ......... "
" Kecuali Seohyun " tangis Taeyeon kembali kencang, lalu segera ditutupnya telepon itu.
" Bagaimana oenni? " tanya Sooyoung.
" Mereka semua akan kesini " jawab Taeyeon yang masih menangis.
" Apa anggota Super Junior belum datang? " tanya dokter yang keluar dari ruang ICU tempat Kyuhyun di rawat.
" Belum dok, sebentar lagi " jawab Yuri menahan tangis.
" Ne, saya akan menunggu " kata dokter sambil berlalu meninggalkan mereka.
15 menit kemudian ~
" OPPA DEUL! " teriak SNSD pada SUJU yang sudah berlarian di lorong rumah sakit.
Secara otomatis banyak sekali wartawan yang meliput khasus ini. Mereka bertanya-tanya 'ada apa ini?'
Dokter pun keluar dari ruang rawatnya ketika mengetahui SUPER JUNIOR sudah datang.
" Jeosonghabnida semua " kata dokter itu sambil membungkukan badan. " Kami, tim dokter sedang berusaha memulihkan kondisi Kyuhyun. Tapi jika jujur, Kyu tidak bisa hidup jika tanpa mesin saat ini. Harapan hidupnya tinggal 20% lagi " lanjut sang dokter lirih.
Seluruh member SuGen menitikan air matanya.
" Oppa ... " Tiffany langsung menghapiri Siwon dan memeluknya sambil menangis.
" Tenang Fany, semua akan baik-baik saja " Siwon menghibur.
" Lalu mengapa kita tidak menghubungi Seohyun? " tanya Sungmin.
" Seo .. Seo .. " jawab Taeyeon gugup.
" Seo? " tanya Siwon.
" Seohyun di apartment Changmin oppa " jawab Yuri cepat sambil menitikan air mata.
" Mwo?! Wae? " tanya Siwon kaget. Bahkan matanya membulat.
" Kau tidak akan percaya dengan apa yang ku katakan oppa! " jawab Taeyeon sambil menangis dipelukan Leeteuk.
" Ada apa ini sebenarnya?! " gentak Leeteuk.
" Sebenarnya .... " jawab Taeyeon gugup sambil menangis.
" Sebenarnya tadi kami ke apartment Changmin oppa karena Seohyun belum pulang sampai jam 1 pagi. Lalu aku menelepon seluruh kontak yang ada di hp ku, tapi hasilnya nihil. Lalu kami menelepon Seohyun kembali dan tersambung. Tapi yang mengangkat Changmin oppa. Akhirnya SNSD pergi ke apartment Changmin. Sooyoung tahu password nya, jadi kami langsung masuk. Dan .. Dan .. " omongan Taeyeon terputus karena tangisannya.
" Lalu?! " tanya Eunhyuk.
" Huaa, aku bukan leader yang baik " tangis Taeyeon pecah sejadi-jadinya.
" Lalu, kami melihat Changmin dan Seohyun tidur bersama " lanjut Yuri lirih.
" MWO?!?! " seluruh member SUJU kaget.
" Nde, lalu kami bertengkar dan memaksa Seohyun pulang. Sampai aku menampar Changmin. Tapi Seohyun tidak mau pulang. Ini pertama kalinya dia marah pada kami " jawab Taeyeon lirih dan meneteskan air mata.
" Dan kami menemukan Kyuhyun oppa yang terduduk lemah di depan apartment Changmin yang sedang menangis dan mukanya yang pucat. Mungkin dia mendengar semua pembicaraan kami tadi " lanjut Yoona yang sedang menahan tangis.
" Lalu dia pingsan. Cerita nya panjang oppa " kata Hyoyeon sambil menangis.
" Supeo junieo, ikut aku! " gentak Leeteuk.
" Mau kemana hyung? " tanya Ryewook bingung.
" Ke apartement Changmin. Jemput Seo! Kajja! " ajak Leeteuk tegas.
Tanpa aba-aba seluruh member SUPER JUNIOR segera meninggalkan lorong rumah sakit.
----------
" Seo, kenapa kau seperti ini?! " umpat Leeteuk di dalam van SUPER JUNIOR.
" Ada yang tahu password apartment Changmin? " tanya Leeteuk cemas.
" Aku hyung " jawab Sungmin sambil menunduk.
" Buka apartment nya nanti " perintah Leeteuk.
" Ne "
----------
" YAK MAKNAE! " teriak Leeteuk dan Donghae berbarengan saat melihat Changmin dan Seohyun sedang tidur berpelukan, apalagi Changmin yang tidur shirtless.
Changmin dan Seohyun bangun ( lagi ) dari tidurnya.
Leeteuk segera berjalan ke arah Changmin, dan Donghae menarik tangan Seohyun dari pelukan Changmin.
" Sunbae, jebal! Lepaskan! " mohon Seohyun pada Donghae yang mencengkram tangannya, namun dihiraukan oleh Donghae.
'Bukkkk!' Leeteuk menonjok wajah Changmin.
" Oppa! Sunbae! " teriak Seohyun pada Changmin dan Leeteuk.
Dengan sekuat tenaga Seohyun berusaha melepaskan cengkraman dan berlari ke arah Leeteuk yang akan menampar Changmin.
'Plak!' tamparan yang harusnya jatuh ke Changmin akhirnya mendarat di wajah Seohyun.
" Oppa jahat! " teriak Seohyun pada Leeteuk sambil memegang pipinya.
Seluruh member SUJU minus Kyuhyun tercengang.
" HANYA KARENA NAMJA INI KAU BEGINI SEO?! " gentak Leeteuk pada Seo sambil menunjuk Changmin yang sudah terkapar dan mengeluarkan darah dari bibirnya.
Seohyun hanya menangis.
" Apa yang kalian lakukan? " tanya Leeteuk dengan emosi yang telah mereda.
" Kami tidak melakukan apa-apa hyung " jawab Changmin.
" SEO! KAU TAHU? KYU SEDANG BERUSAHA MELAWAN MAUT SEKARANG! TAPI KENAPA KAU MALAH BERMESRA-MESRAAN DENGAN CHANGMIN, HUH? " gentak Leeteuk pada Seo.
" Seohyun, rapikan bajumu. Changmin pakai bajumu. Ikut kami. Kyuhyun membutuhkan mu Seo. Jebal " mohon Eunhyuk.
----------
" Annyeong haseyo. Jeoneun Kwanghee-ieyo. Kami sedang berada di depan Seoul Hospital menunggu kedatangan member SUJU. Kami tidak tahu persis apa masalahnya, tapi sepertinya ini sesuatu yang gawat " presenter itu memberikan informasi.
----------
" Sunbae, untuk apa kita kesini? " tanya Seo pada Leeteuk sesampainya di Seoul Hospital.
" Kyu sedang berjuang. Dia membutuhkan mu " ucap Leeteuk tanpa menatap Seo.
Seohyun POV
Apa maksudnya ini? Kyuhyun berjuang?
Segera kutelusuri lorong rumah sakit itu. Kulihat sudah banyak wartawan yang meliput ini. Aku semakin bingung.
" Seo, masuklah " perintah Yoona oenni sambil mengarahkan kepalanya ke sebuah ruangan yang bertuliskan ICU sesampainya aku di tempat oennideul SNSD berada. Aku membungkukan badan dan segera aku masuk ke dalam ICU.
Seohyun POV End
Reporter POV
" Akhirnya SUPER JUNIOR telah sampai di Seoul Hospital. Namun mereka datang bersama Changmin dan Seohyun. Member SNSD menyuruh Seohyun untuk segera masuk ke dalam ICU. Diketahui yang berada dalam ruangan ICU itu adalah maknae SUPER JUNIOR, Kyuhyun-ssi. Lalu jika itu benar, apakah hubungan nya dengan Seohyun? "
Presenter POV End
Seohyun POV
Aku memasuki ruang ICU itu. Aku masih bingung dengan keadaan ini. Dann ...
Dan aku terkejut melihat sosok yang terbaring lemah di ranjang rumah sakit itu. KYUHYUN OPPA!
OMO! ANI! Itu tidak mungkin Kyuhyun oppa kan? Segera ku percepat langkah ku, aku berdiri di sampingnya dan menggenggam tangannya. Ne .. Benar itu Kyuhyun oppa. Tak terasa air mata ku mengalir. Kulihat sekeliling ruangan ICU ini, yang kulihat hanyalah infus, monitor pemantau detak jantung, dan alat-alat lain yang tidak ku ketahui. Di hidung Kyuhyun oppa bahkan terpasang alat bantu oksigen.
" Oppa, ada apa ini? " tanyaku padanya sambil menangis.
Hening. Tidak ada jawaban.
" Oppa, jebal! Oppa, jebal bangun oppa! " teriak ku padanya sambil menangis, aku pun mengguncang-guncang tubuhnya dengan tanganku.
" Oppa!!!!!!!!! " teriak ku kencang sambil menangis.
Oppa? Kenapa oppa tidak bangun?!
" Oppa! Mianhae oppa " isak ku.
Tiba-tiba ....
Titttttttttt. Kulihat monitor pemantau detak jantung itu menggambarkan garis lurus.
" OPPA! ANDWEYO! OPPA BANGUN! " teriak ku. Aku tidak peduli dengan paparazi dan wartawan yang memata-matai kami dari jendala ruang ICU.
" OPPA BANGUN OPPA? APA OPPA SUDAH LUPA DENGAN JANJI OPPA? OPPA AKAN MENIKAH DENGAN KU KAN? OPPA! BANGUN! Jebal .. OPPA KENAPA KAU TIDAK BANGUN?! OPPA KAU JAHAT KALAU KAU TAK BANGUN! Bangun oppa, jebal .. " aku menangis kencang. Aku benar-benar tidak peduli. Aku masih tidak percaya. Kyuhyun oppa meninggal? Dia sakit apa?
Segera aku berlari keluar ICU, banyak sekali wartawan yang menanyakan apa hubungan ku dengan Kyuhyun oppa, aku tidak peduli, segera kupeluk Taeyeon oenni.
" Oenni, Kyuhyun oppa .. "
" Ne " jawabnya sambil mengelus rambutku.
" Detak jantung Kyu oppa berhen .. Berhenti " ucapku sambil menangis kencang.
Semua member SNSD dan SUPER JUNIOR menitikan namun tidak menangis sekejar aku.
" Sebenarnya Kyu oppa kenapa? " tanyaku masih menangis. Rasanya aku ingin mati saja.
" Dia .. Dia mengidap kanker otak Seo " ucap Siwon oppa sambil menitikan air mata.
Kaki ku lemas, dan bluk. Aku terjatuh ke lantai rumah sakit.
----------
" Joesonghabnida, Kyu telah tiada " ucap dokter itu.
Aku berdiri lagi.
" Aniyo! Dokter bohong kan? Kyu oppa masih hidup! " ucapku pada sang dokter sambil menangis.
" Mianhae, tapi itulah kenyataan nya " jawab dokter.
" Dokter, jebalyo, jangan pindahkan Kyu oppa dulu " mohon Taeyeon.
" Ne " jawab sang dokter sambil berlalu pergi.
Seohyun POV End
Presenter POV
" Annyeong haseyo, presenter 1 disini. Turut berduka cita atas meninggalnya maknae SUPER JUNIOR, Cho Kyu Hyun yang sudah berjuang lama melawan kanker otak nya. Semoga kau bahagia Kyu.
Seluruh member SNSD dan Super Junior serta Changmin menangis di lorong rumah sakit ini. Ada hal yang ganjil disini, Seo Joo Hyun, maknae SNSD menangis paling histeris dan bahkan berteriak. Ada apa ini? Diduga ada hubungan khusuk antar maknae SNSD dan almarhum maknae SUPER JUNIOR ini. Sampai saat ini, belum ada informasi dari SM "
Presenter POV End
Seohyun POV
" Seohyunnie " panggil Soo oenni.
" Ne oenni " sahutku sambil menangis. Aku masih menenggelamkan wajahku di lututku.
" Ini. Bukalah di laptopku "
Sooyoung eonni memberi kan sebuah CD dan sebuah cicin. Dia meminjamkan laptopnya padaku.
Kubuka CD yang diberikan Sooyoung oenni. Seluruh member SNSD dan SUJU bahkan Changmin oppa pun melihat apa yang ku buka di laptop Sooyoung oenni. Aku melihat tayangan foto-foto ku dan Kyuhyun oppa yang diiringi lagu kiss the rain. Aku menangis karena rindu akan kenangan itu. Kenangan yang mungkin tidak akan terulang lagi. Lalu Kyuhyun oppa berbicara di situ.
" Hi, Seo! Apa kabar? Apa kau masih mengingatku? " ucapnya ke arah kamera sambil melambaikan tangan. Mukanya pucat sekali disitu.
" Apa kau sudah menemukan pengganti ku? Kuharap sudah Seo. Ada beberapa hal yang ingin kukatakan padamu. Mungkin saat kamu melihat ini, oppa sedang terbaring lemah di ruang ICU atau mungkin oppa sudah tidak ada. Mianhae oppa menyembunyikan penyakit ini darimu. Oppa harap kamu tidak menangis Seo. Oppa memutuskan mu karena oppa sangat mencintaimu, oppa tidak mau kamu bersedih karena oppa. Oppa tidak mau merepotkan mu disaat oppa sudah tidak bisa jadi pelindung mu lagi. Mianhae. Mianhae, jeongmal mianhaeyo Seo. Hal yang harus kau ketahui adalah oppa juga tidak pernah berpacaran dengan oenni mu, Sooyoung. Ketika aku tidak menghubungimu, aku menghubungi Sooyoung untuk menanyakan keadaanmu. Dan saat kau melihat ku sedang tidur bersama Sooyoung, kami tidak benar-benar melakukan hal itu. Changmin mengirimku sms bahwa kau dan nya sedang dalam perjalanan ke apartmentku. Kebetulan saat itu, Sooyoung sedang berada di apartment ku, karena aku memintanya membantuku untuk membuat video ini. Tapi saat itu, aku ingin membuat mu benci padaku, agar saat aku sudah tidak aktif dalam SUPER JUNIOR, kau tidak akan peduli. Dan ketika aku terbaring lemah di rumah sakit dan aku sudah tiada, kau tidak akan sedih, jadi aku menyuruh Sooyoung untuk berpura-pura melakukan itu dengan ku.
Seo .. Ouch .. "
tiba-tiba keluar darah dari hidungnya, lalu dia membersihkan darah itu dari hidungnya dan melanjutkan ucapannya. Aku menangis tersedu-sedu melihat ini.
" Mianhae .. Mianhae telah membuat mu banyak mengeluarkan air mata selama ini. Oh ya, selama aku tidak disebelah mu, mau kah kau memakai cicin yang aku beli sebelum aku mengetahui aku mengidap penyakit ini? Aku menitipkannya pada Sooyoung. Gomawo kau telah memberikan first kiss mu pada ku, gomawo telah mengambil first kiss, first love, and my last love. Ingat, aku tidak akan pernah melupakan mu, kenangan kita, dan first kiss kita. Jeongmal saranghae, Seohyun-ah ! " dia mengakhirinya dengan membentuk hati dengan tangannya di atas kepalanya.
Aku menangis sejadi-jadinya.
----------
" Oppadeul, onniedeul, Kyuhyun oppa masih hidup kan? " tanya ku pada mereka sambil menangis.
Mereka hening.
" Aniyo Seo. Dia sudah tidak ada " jawab Leeteuk sunbae menahan tangis.
" Tidak mungkin! Ini gak mungkin kan? " tanya ku sambil sedikit berteriak sehingga membuat paparazi dan member SuGen kaget.
Tidak kuhiraukan mereka semua, aku segera berlari dan masuk lagi kedalam ruang ICU.
Segera kupeluk tubuh Kyuhyun oppa yang sudah tidak bernyawa.
" OPPA! Oppa bangun! " teriak ku sambil memeluknya.
" OPPA! " teriak ku lagi sambil memukul perutnya.
" Oppa mianhae " isak ku.
Mungkin orang menganggapku gila sekarang. Aku tidak peduli kalau mungkin hubungan kami akan tercium media. Yang kupikirkan hanya satu, Kyuhyun oppa.
" Oppa! Bangun! " isak ku lemah. Aku duduk di kursi samping ranjang tersebut dan kusandarkan kepalaku pada ranjang tersebut. Kugenggap tangan Kyu oppa kuat. Lama-lama pandangan ku kabur, kepala ku pusing, dan aku tidak sadarkan diri.
Seohyun POV End
Kyuhyun POV End
'Dimana aku? Tempat ini asing. Loh?! Dimana SNSD? Dimana hyungdeul SUJU? Lalu kenapa semua putih disini? Tempat ini asing untukku. Tapi tempat ini indah sekali. Hangat. Perasaan ku bahagia disini. Tubuhku? Rasa sakit itu sudah hilang? Benarkah?'
" Halmonie? " ucapku saat aku melihat Halmonie.
" Bukankah halmonie sudah meninggal 2 tahun yang lalu? Bogoshipoyo halmonie! " aku langsung berlari menuju halmonie dan memeluknya manja.
" Halmonie juga merindukan mu, Kyu " halmonie mencium dahiku.
" Kembalilah Kyu, kembali ke dunia mu " perintah halmonie sabar sambil tersenyum.
" Waeyo? Aku senang disini " jawabku berpura-pura marah.
" Kau tahu ini tempat apa? " tanya halmonie padaku.
" Ani " jawabku.
" Ini surga, Kyu " katanya.
" MWO?! Jadi?! Jadi aku sudah meninggal? " tanya ku pada halmonie.
" Bisa dikatakan begitu. Tapi kembalilah Kyu. Ini bukan waktu mu " ucap halmonie padaku.
" Wae? Aku masih ingin bersama halmonie disini. Tempat ini indah, asri, dan nyaman " ucapku sambil memejamkan mata dan menghirup udara.
" Lagi pula aku suka disini, aku tidak merasakan sakit itu lagi " lanjutku.
" Kau tidak akan merasakan sakit mu lagi setelah ini " halmonie memberitahu ku.
" Jinjjayo? " tanyaku kaget.
" Ne, kembalilah ~ " perintahnya padaku.
" Halmonie, saranghae. Bogoshipo " ucapku sambil memeluk halmonieku lagi.
" Kau tau Kyu, halmonie selalu ada disamping mu " halmonie mengelus rambutku.
" Pergilah, banyak orang yang menunggu mu. Terutama Seohyun, Kyu " ujarnya.
" Ne halmonie, jal gayo! " ucapku sambil mencium pipi halmoniku. Lalu berjalan lurus dan melambaikan tangan pada halmonieku.
Halmonie melambaikan tangan padaku dan tersenyum.
- Blush -
Aku tersadar. Aku mencoba membuka mataku. Berat rasanya. Ku lihat yeoja yang sangat aku cintai ini tertidur dengan posisi duduk dan menyenderkan kepalanya di ranjang yang ku tiduri. Apa ini dirumah sakit? Apa tadi itu hanya mimpi? Kenapa aku merasa itu benar terjadi?
Kurapikan poni yeoja ini. Ya, yeoja itu Seohyun. Aku mengecup rambutnya dan tersenyum. Dan .. Dan tanganku? Kenapa sudah tidak sakit lagi? Kepalaku juga? Terimakasih Tuhan ..
Aku mengelus-elus rambutnya. Kulihat matanya sembab.
" Kyu oppa! " dia terbangun dan langsung memeluk ku erat.
" Ne, Seo? " jawabku.
" Apa ini benar kau? " tanyanya sambil menangis.
" Ne, ini aku. Ah, Seohyun, ak, aku sulit bernafas, kau memeluku terlalu kencang " ujarku.
" Hehe, mianhae oppa, aku senang sekali " ucapnya sambil menitikan air mata dan melepaskan pelukan nya.
" Apa yang terjadi Seo? " tanyaku.
" Kau tadi meninggal, lalu kau bangun lagi. Kau membuatku jantungan oppa " jawabnya sambil menggenggam tanganku.
" Apa yang kau rasakan oppa? " tanya nya padaku.
" Tadi ... "
Tiba-tiba, ku lihat member SNSD dan SUPER JUNIOR yang berjalan menunduk dengan muka sedih bersama Changmin.
" SNSD, SUJU, Changminnie? " panggil ku pada mereka yang sedang menangis.
" KYU! " sahut mereka terlihat kaget.
" Ka-kau? Hidup kembali?! " tanya mereka.
" Memang apa yang terjadi? " sahutku.
" Tadi kau itu meninggal Kyu " jawab Leeteuk hyung.
" Berarti itu tadi benar " sahutku.
" Itu apa Kyu? " tanya nya. Ku lihat ekspresi mereka masih shock.
" Aku tidak tahu itu mimpi atau bukan. Aku merasa tadi aku berada di suatu tempat yang asing. Indah dan hangat memang. Lalu aku bertemu halmonie ku yang sudah meninggal beberapa tahun yang lalu, kami melepas rindu. Tapi halmonie ku menyuruh ku kembali. Ia berkata bahwa banyak orang menunggu ku, terutama Seo " jawabku.
----------
" Maaf mengganggu, tapi kami harus memindahkan Kyu ... " dokter dan suster itu berhenti bicara ketika melihatku.
" A-apa ini benar kau, Kyu? " tanya nya gugup.
" Ne, ini aku " jawabku dengan polosnya.
Dokter itu menghampiriku dan men-check ku. Bahkan me - rongsen kepala ku.
" Selamat Kyu, kau hebat! Kanker yang di otakmu hilang Kyu! " ucap sang dokter terheran-heran dan senang saat foto rongsen kepalaku telah diprint dan di check nya berkali-kali.
" Jinjja? " tanyaku tak percaya.
" Ne, kekuatan cinta lah yang mampu membangkitkan mu Kyu " katanya dan berlalu meninggalkan ruang ICU. Seluruh member SNSD dan SUJU serta Changmin menitikan air mata bahagia.
Seohyun langsung bangkit dari kursi dan memeluk ku dengan sangat kencang.
" Oppa, saranghae. Jeongmal " bisiknya padaku. Dia masih belum melepaskan pelukannya.
" Nado " sahutku. Segera kucium bibirnya yang sudah kurindukan sejak lama itu. Seohyun pun tidak menolaknya. Cukup lama kami berciuman jika si monyet itu tidak mengomeli kami.
" YAK MAKNAE! Masih sempat-sempatnya ya! Nanti kalian lanjutkan saja di apartment mu, Kyu! Tapi jangan sekarang! Kok ya gak tau malu banget sih? " omel Eunhyuk hyung.
Aku segera melepaskan ciuman kan dan tersenyum tanpa dosa padanya.
Seluruh member SNSD menatap horror Eunhyuk hyung 'apa yang kau katakan'
" Aa, mianhae " kata Eunhyuk hyung sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
" Lalu tadi apa yang kau lakukan dengan Changmin-ssi, Seo? " tanya Taeyeon pada Seohyun sambil menatap Seohyun.
" YAK! SUDAH KUKATAKAN AKU TIDAK MELAKUKAN APA-APA DENGANNYA! KALIAN YANG MENYIMPULKAN SENDIRI KALAU KAMI MELAKUKAN ITU! DASAR YEOJA YADONG! " omel Changmin pada Taeyeon lalu menjitak kepala Taeyeon.
" YAK AWAS KAU SHIM CHANGMIN! " teriak Taeyeon sambil mengelus kepalanya.
HAHAHA!
Goodbye, Oppa ! series My time will come " END "
To Be Continue with another title.
Gomaseubnida :)
No comments:
Post a Comment